Agent SBObet : Pep Tinggalkan Barca karena Merasa Sudah Mentok

Livebetscore : Tidak ada yang bisa dilakukan lagi oleh Pep Guardiola di Barcelona. Oleh karenanya, dua musim silam, dia memutuskan untuk berhenti menangani klub asal Catalan tersebut.
Barca-nya Pep meraih banyak kesuksesan yang bisa dicapai oleh sebuah klub Eropa. Mulai dari menjuarai liga, kompetisi Eropa, hingga dunia. Sampai kemudian tidak ada lagi yang bisa dimenangi.
Dalam biografinya yang rilis beberapa tahun silam, Pep mengakui bahwa tekanan yang diterimanya seiring kesuksesan itu semakin bertambah. Dia yang tadinya tampak lebih muda dari usianya bertambah abu-abu, dan pada saat dia meninggalkan Barca, Pep tidak tampak seperti orang yang berusia 41 tahun.
Hasrat dan tekanan juga jadi salah satu alasan Pep mengapa dia hanya memperpanjang kontraknya selama setahun pada tiap musim. Ketika dia merasa sudah tidak ada lagi yang bisa dimenangi, maka dia tahu bahwa itulah saatnya untuk pergi.
"Sebagai manajer, ketika Anda tidak tahu bagaimana caranya lagi untuk memotivasi pemain Anda, maka itulah saatnya untuk pergi," ujar Pep seperti dilansir Marca.
"Kami menikmati banyak kesuksesan. Empat belas gelar hanya dalam empat tahun."
"Itu adalah era terbaik yang pernah dimiliki Barcelona. Namun, ini bisa berbalik melawan Anda. Saya merasa bertambah berat untuk memotivasi diri saya dan tim saya sendiri."
Di dalam kelimbungan itu, Pep sempat berbincang-bincang dengan Sir Alex Ferguson di Swiss dan bertanya bagaimana bisa dia bertahan begitu lama. Pep sempat bimbang, namun akhirnya memutuskan bahwa musim 2011/2012 adalah musim terakhirnya bersama Barca.
Dia kemudian beristirahat satu musim untuk memulihkan diri dari tekanan dan akhirnya kembali dengan menangani Bayern Munich di awal musim ini.
Dalam biografinya yang rilis beberapa tahun silam, Pep mengakui bahwa tekanan yang diterimanya seiring kesuksesan itu semakin bertambah. Dia yang tadinya tampak lebih muda dari usianya bertambah abu-abu, dan pada saat dia meninggalkan Barca, Pep tidak tampak seperti orang yang berusia 41 tahun.
Hasrat dan tekanan juga jadi salah satu alasan Pep mengapa dia hanya memperpanjang kontraknya selama setahun pada tiap musim. Ketika dia merasa sudah tidak ada lagi yang bisa dimenangi, maka dia tahu bahwa itulah saatnya untuk pergi.
"Sebagai manajer, ketika Anda tidak tahu bagaimana caranya lagi untuk memotivasi pemain Anda, maka itulah saatnya untuk pergi," ujar Pep seperti dilansir Marca.
"Kami menikmati banyak kesuksesan. Empat belas gelar hanya dalam empat tahun."
"Itu adalah era terbaik yang pernah dimiliki Barcelona. Namun, ini bisa berbalik melawan Anda. Saya merasa bertambah berat untuk memotivasi diri saya dan tim saya sendiri."
Di dalam kelimbungan itu, Pep sempat berbincang-bincang dengan Sir Alex Ferguson di Swiss dan bertanya bagaimana bisa dia bertahan begitu lama. Pep sempat bimbang, namun akhirnya memutuskan bahwa musim 2011/2012 adalah musim terakhirnya bersama Barca.
Dia kemudian beristirahat satu musim untuk memulihkan diri dari tekanan dan akhirnya kembali dengan menangani Bayern Munich di awal musim ini.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar