Jelang Laga PSG vs Bayer Leverkusen

Agent SBObet : PREVIEW Liga Champions: Paris Saint-Germain - Bayer Leverkusen


Livebetscore : Misi mustahil! Rasanya istilah ini cukup mewakili bagaimana kondisi Bayer Leverkusen ketika mereka melawat ke Parc des Princes, markas Paris Saint-Germain, untuk berduel dalam leg kedua perdelapan-final Liga Champions.

Duta Bundesliga ini mau tidak mau, suka tidak suka, akan melalui satu kisah epik jika memang mereka bisa mengukir comeback hebat dalam sejarah Liga Champions untuk meraih tiket ke babak delapan besar.

Tak ada yang berlebihan. Leverkusen mengintip laga ini dengan kondisi babak belur usai mereka dihajar habis oleh skuat Laurent Blanc di leg pertama, 4-0, berkat performa sensasional Zlatan Ibrahimovic dkk.

Bukan hanya itu, pasalnya kekalahan ini ditelan pasukan Sami Hyypia di rumah mereka sendiri, BayArena. Praktis, PSG bisa dikatakan akan menikmati laga ini dengan keunggulan empat gol tandang. Sekali lagi, ini memang misi mustahil!

Namun, ungkapan apa pun bisa terjadi dalam sepakbola tetap berlaku. Jika kisah comeback luar biasa itu terjadi, Leverkusen tentu akan masuk dalam buku sejarah pentas terakbar antarklub Eropa ini.

Dengan kondisi yang sedmikian rupa, di atas kertas, jelas PSG jauh lebih difavoritkan mendulang tiket perempat-final.

Di laga akhir minggu lalu, PSG melanjutkan kecemerlangan mereka ketika menghajar Bastia tiga gol tanpa balas. Laga itu sekaligus menandai ukiran 100 gol Les Parisiens di semua kompetisi.

Sementara Leverkusen, sekali lagi meraih hasil tak maksimal kala ditahan Hannover 1-1 di laga akhir pekan lalu, yang mana hasil itu menggenapkan catatan tak pernah menang dalam empat pertandingan terkahir Bundesliga.

Menyoal kondisi skuat, bomber andalan klub ibu kota, Edinson Cavani, diyakini masih harus absen, sementara Jeremy Menez juga akan kehilangan tempat karena cedera.

Ada pun di kubu Leverkusen, mereka dipastikan kehilangan Emir Spahic yang terkena hukuman kartu. Demikian halnya dengan Lars Bender dan Robbie Kruse yang bakal absen.

Prakiraan formasi

PSG starting XI: Sirigu; Van der Wiel, Alex, Thiago Silva, Maxwell; Verratti, Motta, Matuidi, L Moura, Lavezzi; Ibrahimovic

Bayer Leverkusen starting XI: Leno; Hilbert, Wollscheid, Toprak, Guardado; Bender, Rolfes, Castro, Sam, Kiessling; Son

Jelang Barcelona vs Manchester City

Agent SBObet  : Duel Dua Tim Terluka di Camp Nou


Livebetscore : Barcelona dan Manchester City akan saling berhadapan tanpa membawa bekal positif. Keduanya sama-sama baru saja menelan kekalahan di pertandingan terakhirnya.

Barca yang akan menjadi tuan rumah di leg kedua babak 16 besar ini akhir pekan lalu secara mengejutkan takluk 0-1 di markas Real Valladolid. Itu adalah kekalahan keempat Blaugrana di La Liga musim ini.

Hasil itu membuat Barca melorot ke peringkat tiga klasemen La Liga. Mengumpulkan 63 poin, Andres Iniesta dkk. tertinggal empat angka dari Real Madrid yang memimpin klasemen.

Kekalahan itu kemudian juga menimbulkan sorotan pada Gerardo Martino. Penerapan taktik pelatih berpaspor Argentina itu dipertanyakan.

Setali tiga uang, City juga menuai hasil buruk jelang laga di Liga Champions. Menghadapi Wigan Athletic di perempatfinal Piala FA, The Citizens harus menyerah 1-2 dan tersingkir dari kompetisi tertua di dunia itu.

Kekalahan itu mengulang kegagalan City di turnamen yang sama dan dari lawan yang sama. Musim lalu, City juga dipaksa menelan pil pahit oleh Wigan di babak final.

Dengan demikian, City kehilangan peluang untuk mewujudkan quadruple. Setelah jadi juara di Piala Liga Inggris, kini mereka tinggal fokus ke Premier League dan Liga Champions.

Tengah pekan ini, dua tim yang sedang terluka itu akan saling berhadapan di Camp Nou, Kamis (13/3/2014) dinihari WIB, dalam laga leg kedua babak 16 besar.

Barca berada dalam posisi yang lebih baik ketimbang City karena mengantongi keunggulan agregat. Di leg pertama lalu, Barca memetik kemenangan 2-0 di Etihad Stadium lewat gol-gol Lionel Messi dan Dani Alves.

Barca berharap tak mengulang kesalahan seperti saat kalah dari Valladolid. Sementara City ingin menghapus kegagalan di Piala FA dengan merebut tiket ke perempatfinal. Siapa yang bisa mengobati lukanya? Kita tunggu saja.

Liga Champions

Agent SBObet : Robben Balas Tudingan Wenger


Livebetscore : Tudingan jago diving yang dialamatkan oleh Arsene Wenger membuat merah kuping Arjen Robben. Winger Bayern Munich itu menepisnya sekaligus mengkritik manajer Arsenal tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, Wenger tidak senang dengan Robben setelah duelnya dengan Laurent Koscielny berbuah hadiah penalti untuk Bayern dalam laga leg II babak 16 Besar yang berkesudahan 1-1.

Wenger kemudian menuding winger Bayern itu sebagai tukang diving yang bagus. Menyusul, aksi Robben di leg sebelumnya, yang berujung penalti untuk timnya sekaligus kartu merah buat kiper Arsenal Wojicech Szczesny.

Disebut tukang diving, Robben tidak terima. Pemain internasional Belanda itu turut mengritik sikap Wenger yang selalu mengeluh.

"Aku selalu bilang jika Anda seorang manajer yang besar, maka terima saja kekalahan Anda," kata Robben yang dilansir Guardian.

"Jika Anda menang, maka gembiralah tapi jika Anda kalah maka jangan mengeluhkan tentang hal-hal yang konyol."

"Kedua insiden itu memang layak mendapatkan penalti. Dari seorang manajer besar, Anda mengharapkan sedikit yang lebih dari ini," sembur Robben.

Liga Champions

Agent SBObet : Wenger Sebut Robben 'Tukang Diving yang Sangat Bagus'


Livebetscore : Manajer Arsenal Arsene Wenger amat kesal dengan Arjen Robben yang membuat Bayern Munich dihadiahi penalti. Wenger tak segan menuduh Robben sebagai tukang diving.

Saat kedudukan imbang 1-1, Bayern diberi hadiah penalti setelah Laurent Koscielny dianggap melanggar Robben di kotak terlarang. Wenger, yang disorot kamera televisi, memperlihatkan reaksi "tidak percaya" dengan keputusan wasit Svein Oddvar.

Akan tetapi, eksekusi penalti yang dilakukan Thomas Mueller hanya sebatas nyaris berbuah gol setelah bola yang dihalau Lukasz Fabianski bergulir di depan gawang sebelum akhirnya bisa diamankan.

Masih di pertandingan yang sama, di awal babak kedua, Robben memang lebih dulu melakukan diving saat dibayangi oleh Santi Cazorla.

Ini merupakan kali kedua Bayern diberi hadiah penalti saat lawan Arsenal. Pada pertemuan sebelumnya di Emirates, The Gunners juga memperoleh hukuman serupa plus kehilangan kipernya, Wojciech Szczesny setelah dianggap melanggar Robben saat hendak melakukan percobaan mencetak gol.

"Robben sangat bagus dalam memaksimalkan peluang yang sejatinya bukan peluang besar. Dia adalah seorang pemain yang hebat dan juga tukang diving yang sangat bagus pula tapi itu adalah bagian dari dirinya," sengat Wenger usai pertandingan yang diwartakan Mirror.

"Dia adalah seorang pemain yang fantastis, saya tidak akan membantahnya. Dia adalah salah satu pemain terbaik di dunia. Tapi dia tidak membutuhkan ini."

"Dia berada di depan seorang pemain lawan kemudian dia memperlambat geraknya, dia jatuh. Dia mendapat tendangan bebas. Jika dia diberi kartu kuning pada saat pertama jatuh, dia tidak akan melakukannya lagi," sungut Wenger lagi.

Hasil imbang tersebut praktis menyingkirkan Arsenal dari Liga Champions setelah kalah agregat 1-3 dari Bayern usai di laga sebelumnya kalah 0-2.

Liga Champions: Bayern Munchen 1-1 Arsenal

Agent SBObet : Bayern Munchen Singkirkan Arsenal


Livebetscore : Bayern Munich memastikan diri lolos ke perempat-final Liga Champions usai menahan imbang Arsenal dengan skor 1-1 di Allianz Arena.

Kedudukan imbang itu membuat skuat asuhan Pep Guardiola unggul 3-1 secara agregat berkat kemenangan 2-0 yang diraih di Emirates Stadium pada pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions.

Babak Pertama

Bayern Munich memegang kendali permainan sepenuhnya di babak pertama, mereka mampu mendominasi dan tidak membiarkan Arsenal banyak membawa bola sehingga jarang tercipta tekanan ke gawang Neuer.

Peluang pertama didapat Bastian Schweinsteiger yang mencoba mengejutkan kiper Fabianski dengan tendangan jarak jauh di menit ketiga, tetapi kiper Arsenal tidak terlalu dibuat kerepotan.

Bayern terus menggempur pertahanan The Gunners, yang beberapa kali melakukan serangan balik cepat berbahaya melalui Oxlade-Chamberlain.

Bahkan, skuat asuhan Pep Guardiola sebenarnya berhasil mencetak gol di menit ke-27 setelah sontekan Martinez memanfaatkan umpan Thiago mampu menembus jala Fabianski, tetapi sayang gol itu dianulir wasit karena sang pemain sudah berada dalam posisi offside.

Peluang emas terakhir Bayern tercipta di menit ke-44, umpan Alaba dihalau dengan lemah sehingga jatuh ke kaki Mario Gotze di kotak penalti, dengan sekali kontrol ia langsung melepaskan tendangan voli, tetapi Fabianski masih sigap melakukan penyelamatan. Kegagalan itu membuat laga paruh pertama berakhir dengan skor imbang tanpa gol.

Babak Kedua

Bayern kembali lebih mendominasi permainan di awal babak kedua, bahkan mereka akhirnya sukses memecah kebuntuan ketika pertandingan baru berjalan sepuluh menit. Umpan silang Franck Ribery sukses menggapai Schweinsteiger yang kemudian mampu menaklukkan Fabianski.

Namun, The Gunners hanya membutuhkan waktu dua menit untuk bisa memaksa pertandingan kembali imbang. Lukas Podolski sukses menjebol gawang Neuer melalui tendangan kerasnya dari sudut sempit.

Skuat asuhan Arsene Wenger semakin percaya diri setelah itu dan mampu lebih mengimbangi permainan Bayern. Kesalahan Neuer, yang memberikan bola kepada Giroud,nyaris mampu dimanfaatkan oleh Arsenal, tetapi Martinez dengan sigap menghalau bola.

Namun, perlahan Bayern kembali mampu memegang kendali permainan. Skuat asuhan Guardiola memaksa Fabianski melakukan penyelamatan gemilang untuk dapat mempertahankan kedudukan imbang 1-1.

Bahkan, kiper kedua Arsenal itu mampu menepis tendangan penalti Thomas Muller di menit injury, yang didapat setelah Koscielny mendorong Robben di area terlarang. Kegagalan itu membuat skor imbang 1-1 bertahan hingga pertandingan usai.

Susunan Pemain

Bayern Munich: Neuer; Lahm, Martinez, Dante, Alaba; Schweinsteiger, Thiago, Robben, Götze, Ribery; Mandzukic

Arsenal: Fabianski, Sagna, Mertesacker, Koscielny, Vermaelen, Arteta, Ox, Cazorla, Özil, Podolski, Giroud

Liga Champions: Atletico Madrid 4-1 AC Milan

Agent SBObet : Tundukkan Milan, Atletico ke Perempatfinal

Livebetscore : Atletico Madrid meraih kemenangan 4-1 atas AC Milan pada pertandingan leg kedua 16 besar Liga Champions di Vicente Calderon, Selasa (11/3/2014). Mereka pun masuk perempat final dengan keunggulan agregat 5-1. 

Atletico lebih dulu membuka selisih melalui Diego Costa pada menit ketiga. Ia menaklukkan Christian Abbiati dengan tendangan voli dari depan gawang, memanfaatkan umpan Koke.

Kaka mengubah angka di papan skor menjadi 1-1 pada menit ke-27. Dari sudut sempit dekat tiang kiri gawang Atletico, Kaka menyundul bola kiriman Andrea Poli. Bola masuk ke gawang Thibaut Courtois setelah mengenai Juanfran.

Lima menit menjelang turun minum, Turan memulihkan keunggulan Atletico. Ia menembakkan bola kiriman dari Raul Garcia dengan kaki kanan bagian luar. Bola melesat masuk gawang setelah mengenai Adil Rami.

Atletico memperbesar selisih menjadi 3-1 melalui Raul Garcia pada menit ke-71. Dengan kepalanya, ia meloloskan bola kiriman Gabi ke sudut kanan bawah gawang Abbiati.

Pada menit ke-85, Diego Costa kembali masuk daftar pencetak gol.

Bermain sebagai tuan rumah, Atletico menggebrak lebih dulu. Serangan perdana membuahkan gol dari Diego Costa.

Milan belum membalas ketika Diego Godin melepaskan tembakan dari tengah kotak penalti, yang meleset ke sisi kanan gawang.

Selepas menit ke-10, Milan mampu mendesak tuan rumah dan menciptakan tiga peluang beruntun. Dua peluang pertama adalah tembakan Mario Balotelli pada menit ke-16 dan ke-24, yang terblok dan diantisipasi Thibaut Courtois. Sementara peluang ketiga adalah sundulan Kaka yang berujung gol.

Atletico belum menciptakan peluang baru ketika Kaka menyundul bola kiriman Adel Taarabt ke arah gawang dari tengah kotak penalti. Namun, bola sundulan Kaka kali ini melesat ke atas gawang.

Setelahnya, kedua kubu tak menciptakan peluang hingga Turan melepaskan tembakan yang berujung gol pada menit ke-40.

Sebelum turun minum, Atletico masih sempat menciptakan dua ancaman melalui Raul Garcia dan Turan. Tembakan Garcia meleset, sedangkan tembakan Turan dijinakkan Christian Abbiati.

Atletico kembali mengambil inisiatif menyerang pada babak kedua dan berhasil menciptakan tiga ancaman beruntun melalui Diego Costa dan Gabi. Tembakan Diego Costa meleset dan terblok, sementara tembakan Gabi membentur tiang kiri gawang.

Milan kemudian membenahi koordinasi lini tengah dan belakang. Mereka berhasil mendesak lawan dan pada menit ke-60, Balotelli melepaskan tembakan jarak jauh yang terblok.

Atletico membalas ancaman itu melalui Miranda dan Garcia pada menit ke-63. Tembakan Miranda diantisipasi Abbiati, sedangkan tembakan Garcia meleset.

Setelah tembakan Essien meleset dan usaha Robinho dikandaskan Courtois, Atletico melancarkan serangan yang berujung gol Garcia.

Milan bereaksi cepat membalas serangan itu dan mendapatkan peluang dari Robinho pada menit ke-78. Namun, tembakan Robinho membentur mistar gawang.

Milan terus berusaha mempertahankan tekanannya. Usaha Milan belum membuahkan peluang ketika Costa mengubah angka di papan skor menjadi 4-1 pada menit ke-85. Namun, Milan tetap berusaha memanfaatkan waktu tersisa untuk mencetak gol.

Usaha Milan akhirnya membuahkan peluang melalui Giampaolo Pazzini dan Kaka pada menit ke-86 dan ke-90. Namun, usaha kedua pemain itu hanya membuahkan tendangan gawang. Tak lama setelahnya, wasit Mark Clattenburg mengakhiri pertandingan.

Sepanjang laga, menurut catatan UEFA, Atletico melepaskan tujuh tembakan titis dari 13 usaha dengan penguasaan bola 45 persen. Adapun Milan melepaskan lima tembakan titis dari sebelas percobaan.

Susunan Pemain

Atletico: 13-Thibaut Courtois; 2-Diego Godín, 3-Filipe Luis, 20-Francisco Juanfran, 23-Miranda; 4-Mario Suarez, 6-Koke (26-Diego 82), 10-Arda Turan (11-Cristian Rodriguez 78), 14-Gabi; 8-Raúl García, 19-Diego Costa
Pelatih: Diego Simeone

AC Milan: 32-Christian Abbiati; 13-Adil Rami, 20-Ignazio Abate, 25-Daniele Bonera, 28-Urby Emanuelson;
15-Michael Essien (11-Giampaolo Pazzini 68), 16-Andrea Poli, 22-Kaka, 27-Adel Taarabt (7-Robinho 46), 34-Nigel De Jong (4-Sulley Muntari 79); 45-Mario Balotelli
Pelatih: Clarence Seedorf

Wasit: Mark Clattenburg