Read more: http://www.impoint.info/2013/08/cara-membuat-artikel-terkait-di-blog.html#ixzz2tetdw0Fn Dilarang copy paste artikel tanpa menggunakan sumber link - DMCA Protected Follow us: @ravdania on Twitter | pemakan.worell on Facebook

Selasa, 04 Maret 2014

Manchester United

Fergie: MU Harusnya Jual Ronaldo 150 Juta Pounds


Livebetscore : Mantan Manajer Manchester United (MU), Sir Alex Ferguson, menyebut MU seharusnya bisa menjual Cristiano Ronaldo seharga 150 juta pounds ke Real Madrid pada 2009. Namun, permintaan harga yang diajukan Ferguson ditolak oleh CEO MU saat itu, David Gill.

Pada 2009, Ronaldo resmi pindah dari MU ke Madrid dengan rekor transfer 80 juta pounds. Bagi Ferguson, pemain asal Portugal itu layak dibanderol lebih mahal lagi.

"Saya katakan kepada David Gill untuk membanderol Ronaldo sebesar 150 juta pounds. Presiden Madrid pasti mau membayarnya. Satu hal yang menyakitkan saya, karena kami akhirnya tak meminta banderol lebih," jelas Ferguson kepada AS.

"Saat saya mengatakan kepada Gill mengenai 150 juta pounds, dia hanya membalas, 'Jangan konyol, Madrid tidak pernah membeli pemain 150 juta pounds'," lanjut Ferguson.

Ferguson lantas merasa permintaannya itu cukup beralasan setelah melihat kepindahan Gareth Bale dari Tottenham Hotspur ke Madrid pada musim panas lalu. Dengan benderol 85 juta pounds, Bale akhirnya mematahkan rekor transfer Ronaldo.

"Mempertimbangkan harga Bale, saya percaya kami seharusnya bisa melepas Ronaldo dengan harga berkisar 80-150 juta pounds. Saya yakin karena percaya Perez mengetahui secara pasti kualitas pemain yang diinginkan dan statistik Ronaldo di Manchester United menunjukkan hal tersebut," tambah Ferguson.

"Jika kami bisa mendapatkan 150 juta pounds, saya mungkin akan membicarakan hal itu sepanjang hidup. Itu karena jumlah uang yang luar biasa, bukan hanya dari Real Madrid, namun dari segala klub di dunia. Namun, Ronaldo pergi dengan persetujuan saya dan kami mendapatkan uang yang cukup," kata Ferguson.

Jelang Laga Persahabatan

Lawan Denmark, Gerrard Ingin Senangkan Suporter Inggris


Livebetscore : Tim nasional Inggris menelan dua kekalahan di dua laga terakhir di Wembley. Saat berujicoba dengan Denmark, Steven Gerrard pun ingin menyenangkan fans The Three Lions dengan memetik kemenangan.

Dua laga ujicoba dilakoni oleh timnas Inggris bulan November tahun lalu. Pada 15 November silam, Chile berhasil mempecundangi tim tuan rumah dengan memetik kemenangan dua gol tanpa balas.

Sementara empat hari setelahnya, giliran Jerman yang mengalahkan tim besutan Roy Hodgson itu dengan skor akhir 0-1.

Sebelum berlaga di Piala Dunia 2014, Inggris akan melakoni empat pertandingan ujicoba. Denmark, Peru, Ekuador, dan Hunduras, berturut-turut menjadi lawan-lawannya.

Laga melawan tim 'Dinamit' akan berlangsung, Rabu (5/3/2014), dan Peru bakal dijajal Inggris pada 30 Mei mendatang di Wembley. Sementara pertandingan melawan Ekuador dan Honduras akan dihelat di Sun Life Stadium, Miami, di awal Juni.

Menatap pertandingan melawan Denmark di Wembley besok, Gerrard pun berhasrat untuk menuai hasil positif.

"Sudah cukup lama setelah kami bermain di Wembley. Merupakan suatu hal yang bagus bisa kembali bersama dengan para pemain lain dan bisa bermain bersama lagi, serta semoga mendapatkan hasil positif agar bisa membuat para fans bahagia," kata Gerrard.

"Karena kami baru saja menelan dua kekalahan, jadi penting untuk kami mencoba dan kembali ke jalur kemenangan. Saya yakin bahwa manajer bakal menggunakan pertandingan seperti ini untuk tetap bereksperimen, tapi dia juga ingin tim berada di dalam bingkai yang baik menuju ke turnamen."

"Yang terpenting adalah kami mulai untuk menuju puncak performa, karena sebelum kami tahu itu, turnamen bakal segera dihelat," imbuhnya.



Jelang Laga Persahabatan

Ramos Tak Sabar Nantikan Laga Menarik Melawan Italia



Livebetscore : Italia akan jadi lawan Spanyol di pertandingan persahabatan tengah pekan ini. Bagi Sergio Ramos, laga melawan Italia selalu menarik sehingga dia tak sabar untuk memainkannya.


Spanyol akan menjamu Italia di Vicente Calderon, Rabu (5/3/2014), dalam laga ujicoba. Ini akan menjadi pertemuan kedua bagi Spanyol dan Italia setelah keduanya berduel di final Piala Eropa 2012 lalu.


Sebelumnya, Spanyol dan Italia juga berjumpa di babak semifinal Piala Konfederasi 2013. Kala itu, kedua tim bermain imbang tanpa gol. Namun La Furia Roja kemudian keluar sebagai pemenang lewat adu penalti.

"Pertandingan melawan Azzurri selalu menjadi laga yang menarik. Selalu ada tujuan di laga-laga ini," ujar Ramos seperti dikutip Football Italia.

"Ada sejarah panjang dari pertandingan antara Spanyol dan Italia, dan kami harap bisa menambahkannya di hari Rabu," lanjut bek Real Madrid itu.

"Bagiku, permainan terbaik kami adalah melawan mereka, ketika kami memenangi Piala Eropa 2012," kata Ramos merujuk pada kemenangan 4-0 Spanyol atas Gli Azzurri di babak final Piala Eropa 2012 lalu.

Real Madrid

Ancelotti: Bayern Favorit Juara Liga Champions


Livebetscore : Carlo Ancelotti kembali menegaskan hasrat Real Madrid dalam meraih La Decima. Meskipun, diakui Ancelotti Madrid akan menghadapi banyak tantangan dari para rival, terutama Bayern Munich.

Los Blancos masih terus mencoba memutus puasa gelar Eropa yang terakhir kali direbut lebih dari satu dekade lalu, tepatnya pada 2002 usai berhasil mengalahkan Bayer Leverkusen di final.

Sejak juara terakhir kali, laju Madrid paling bagus hanya sampai babak semifinal yang dilalui dalam tiga musim belakangan, salah satunya saat dikandaskan Bayern pada 2011-12.

Setelah menjadi kampiun di musim lalu  yang dilengkapi dengan trofi juara Bundesliga dan Piala Jerman--Bayern masih memperlihatkan performa oke. Ancelotti tak ragu tim Jerman itu akan jadi ganjalan terbesar bagi timnya.

"La Decima adalah sebuah motivasibesar bagi kami semua," sahut Ancelotti yang dikutip AS. "Kami sudah mengoleksi sembilan dan kami menunggu trofi yang kesepuluh dan kami akan melakukan apapun untuk merebutnya."

"Rival-rival kami? Semua tim berbahaya. Di perempatfinal dan seterusnya semua tim kompetitif, meskipun Bayern Munich adalah tim favorit juara."

Real Madrid

Liga Champions dan Piala Dunia Sama Pentingnya untuk Benzema


Livebetscore : Karim Benzema menolak untuk memprioritaskan salah satu dari Liga Champions atau Piala Dunia. Baginya, kedua gelar itu sama pentingnya.

Benzema bersama Madrid tengah memburu gelar Liga Champions musim ini. Misi ini dicanangkan demi meraih titel Liga Champions ke-10 untuk Madrid atau La Decima.

Sementara itu di Piala Dunia, Benzema bersama Prancis akan berp-upayan untuk memenangi gelar juara dunia untuk yang kedua kalinya di Brasil. Kali terakhir Les Bleus jadi juara dunia adalah saat menjadi tuan rumah di Piala Dunia 1998 lalu.

Benzema menyebut bahwa memenangi kedua gelar itu adalah hal yang mungkin. Karenanya, striker 26 tahun itu menolak untuk memprioritaskan salah satunya.

"Aku tidak bisa memilih di antara keduanya, semuanya sangat penting," sahut Benzema.

"Klub dan negara adalah dua hal yang sangat berbeda. Di salah satunya, kami berlatih setiap hari dan yang satunya tidak," lanjutnya.

Ac Milan

'Kekalahan dari Juventus Takkan Rusak Kepercayaan Diri Milan'


Livebetscore : Clarence Seedorf menilai AC Milan tampil bagus saat dikalahkan oleh Juventus. Dia pun meyakini hasil itu tak akan berpengaruh pada kepercayaan diri timnya.

Saat menjamu Juve di San Siro dalam lanjutan Liga Italia akhir pekan lalu, Milan sempat mendominasi pertandingan. Tim tuan rumah bahkan beberapa kali menciptakan peluang emas.

Namun mereka gagal memaksimalkannya untuk mencetak gol. Sebaliknya, Juve justru mampu memanfaatkan peluang yang didapat lewat Fernando Llorente dan Carlos Tevez. Milan pun kalah 0-2 dari Juve.

Meski gagal meraih kemenangan, Seedorf menilai Milan memperlihatkan performa yang menjanjikan. Dia pun yakin kekalahan dari Juve tak akan berpengaruh pada penampilan timnya di pertandingan yang akan datang.

"Kami masih punya rasa percaya diri yang sama, itu belum berubah. Hasil di Liga Champions dan yang kemarin datang meski kami tampil luar biasa," ujar Seedorf seperti dikutip Football Italia.

"Tidak ada alasan untuk tidak percaya pada diri kami sendiri. Keberanian kami adalah fondasi dari penampilan bagus kami melawan Juve," lanjutnya.

"Kami bermain dengan kecepatan, kualitas, dan menciptakan banyak peluang tapi sayangnya kami tidak bisa memanfaatkannya. Performa itu sangat penting, itu bisa memberi para pemain kepercayaan diri untuk bulan-bulan mendatang."

"Sekarang kami harus berpikir soal mengakhiri musim dengan baik dan musim depan pasti akan jadi cerita yang berbeda," katanya.

Juventus

Vidal: Aku ke Madrid atau Barca? Itu Menggelikan


Livebetscore : Gelandang Juventus Aturo Vidal kembali menepis spekulasi mengenai masa depannya. Ditegaskan Vidal, konsentrasi dia saat ini hanyalah fokus pada klubnya dan tampil oke di Piala Dunia 2014.

Pemain internasional Chile itu merupakan salah satu kunci sukses Juventus dalam tiga musim terakhir. Meski posisinya bukan striker, Vidal bahkan menjadi pencetak gol ulung bagi timnya dalam dua musim belakangan.

Tak heran apabila klub-klub top memburu pesepakbola berusia 26 tahun itu. Kabar santer yang terdengar ketertarikan dari Manchester United dan kini Barcelona dan Real Madrid.

"Aku ke Real Madrid atau Barcelona? Itu menggelikan," sergah Vidal yang dikutip Corriere dello Sport.

"Itu adalah kabar bohong. Semua yang aku inginkan adalah memenangi liga dengan Juve dan tampil oke di Piala Dunia."

Vidal kini bergabung dengan rekan-rekannya di timnas untuk menghadapi laga ujicoba melawan Jerman di Stuttgart pada tengah pekan ini.

"Aku mengenal sebagian besar pemain Jerman. Aku pada dasarnya sudah pernah bermain dengan mereka semua," sambung mantan pemain Bayer Leverkusen ini.

"Tapi kami adalah tim yang masih muda yang memiliki keceatan. Kami tampil menyerang, banyak berlari dan senang memainkan sepakbola yang bagus."

Real Madrid

Casillas Ingin Main di Madrid Sampai Umur 40 Tahun, tapi ...


Livebetscore : Iker Casillas mengungkapkan keinginannya untuk bertahan di Real Madrid dalam waktu yang lebih lama lagi. Namun dia baru akan mempertimbangkan kelanjutan masa depannya saat kontraknya habis.

Setelah posisinya sebagai kiper utama Madrid digeser oleh Diego Lopez, masa depan Casillas kerap menjadi spekulasi. Tak jarang dia dikabarkan akan meninggalkan Santiago Bernabeu.

Namun Casillas justru menekankan bahwa dia tidak punya niat untuk meninggalkan Madrid. Kiper internasional Spanyol itu bahkan punya keinginan untuk membela Los Blancos sampai usianya 40 tahun.

Namun Casillas yang kini berusia 32 tahun itu tetap realistis terkait keinginannya itu. Dia akan mempertimbangkan kembali masa depannya di Madrid saat kontraknya habis pada 2017 mendatang.

"Aku berpikir lebih banyak soal apa yang akan aku lakukan ketika aku berhenti bermain. Aku ingin terus terlibat dalam sepakbola dan membantu klub, jika situasinya memungkinkan," ujar Casillas

"Aku bisa bermain sampai aku berusia 40 tahun. Jika Anda menjaga diri Anda sebagai kiper, Anda bisa terus bermain sampai usia itu," lanjut Casillas.

"Aku ingin terus bermain untuk Real Madrid sampai aku berumur 40 tahun, tapi waktunya akan datang ketika itu tidak mungkin. Aku akan mempertimbangkan masa depanku di Real ketika kontrakku habis," imbuhnya.

AS Roma

Pukul Icardi, De Rossi Diskors Tiga Laga


Roma's Daniele De Rossi
Livebetscore : Daniele De Rossi harus menerima sanksi atas tindakan tidak terpujinya kepada Mauro Icardi. Gelandang AS Roma itu dijatuhi hukuman larangan bertanding sebanyak tiga laga.

Insiden antara De Rossi dan Icardi terjadi saat Roma menjamu Inter Milan di giornata 26, Minggu (2/3/2014) dinihari WIB lalu.

Kejadian itu memang tidak terlihat oleh wasit Mauro Bergonzi yang memimpin pertandingan. Namun Komisi Disiplin Serie A menggunakan rekaman video sebagai bukti.

Akibat perbuatannya itu, De Rossi mendapat skorsing sebanyak tiga pertandingan. Dengan demikian, wakil kapten Roma itu tidak bisa tampil di laga melawan Napoli, Udinese, dan Chievo.

"Siaran ulang televisi menunjukkan bahwa pemain Roma ini secara agresif mendorong kepala pemain lawan," demikian bunyi pernyataan Komisi Disiplin Serie A seperti dikutip Football Italia.

"Kemudian, secara beruntun, dia memukul Icardi dengan tangan yang sama dari belakang," lanjut pernyataan itu.

Selain De Rossi, bek Inter Juan Jesus juga mendapat sanksi yang sama. Dia dihukum karena memukul bek Roma, Alessio Romagnoli.

AS Roma

Sebelum Pensiun, Totti Ingin Bisa Juara Liga Champions


Livebetscore : Francesco Totti jelas tidak memiliki banyak waktu lagi untuk tetap menjadi pesepakbola. Namun, sebelum pensiun Totti bermimpi untuk bisa menjuarai Liga Champions bersama AS Roma.

Kapten Roma itu akan berusia 38 tahun pada tahun ini. Selama kariernya, Totti sudah meraih trofi juara di level domestik dan menjuarai Piala Dunia dengan timnas Italia pada 2006.

Akan tetapi, Totti belum pernah mencicipi gelar Eropa dalam seragam Roma. Prestasi terbaik Giallorossi di Liga Champions hanyalah dua kali sampai di perempatfinal.

Roma saat ini menghuni peringkat kedua klasemen sementara Serie A. Dengan kompetisi menyisakan 12 pertandingan, Totti cs akan berada dalam posisi yang bagus untuk lolos ke Liga Champions musim depan.

"Aku tahu waktunya sempit, tapi aku punya sebuah mimpi dan aku ingin mewujudkannya," ungkap Totti kepada Rai Sport.

"Aku ingin memenangi Liga Champions," aku dia.

Sassuolo

Pecat Malesani, Sassuolo Kembali Tunjuk Di Francesco sebagai Pelatih


Livebetscore : Sassuolo akhirnya memutuskan untuk mencopot Alberto Malesani dari jabatannya sebagai pelatih. I Neroverdi kemudian mengangkat kembali mantan pelatihnya, Eusebio Di Francesco.

Di Francesco sejatinya sudah dipecat oleh Sassuolo pada akhir Januari lalu. Usai memecat Di Francesco, Sassuolo kemudian mengangkat Malesani sebagai pelatih.

Namun Malesani juga gagal memberi hasil positif untuk Sassuolo. Sejak ditunjuk sebagai pelatih, Malesani gagal mengangkat performa Sassuolo dan kalah lima kali beruntun.

Sassuolo kemudian memutuskan untuk mendepak Malesani. Sebagai gantinya, Sassuolo kembali menunjuk Di Francesco sebagai allenatore.

"Sassuolo Calcio mengumumkan bahwa kami sudah memecat Alberto Malesani sebagai pelatih tim utama," bunyi pernyataan Sassuolo seperti dikutip Football Italia.

"Malesani layak mendapat ucapan terima kasih untuk profesionalisme dan komitmen selama masa sulit."

"Pelatih Teknik tim utama akan dipercayakan kepada Eusebio Di Francesco," demikian bunyi pernyataan itu.

Juventus

Conte Sabet Penghargaan Pelatih Terbaik Serie A 2012/2013


Livebetscore : Kesuksesan Juventus mempertahankan Scudetto di musim lalu berbuah penghargaan untuk Antonio Conte. Allenatore Juve itu terpilih sebagai Pelatih Terbaik Serie A musim 2102/2013.

Conte sukses mengantar Juve mempertahankan gelar juara Liga Italia di musim 2012/2013 atau musim keduanya melatih Bianconeri. Di musim perdananya, dia juga sudah langsung mempersembahkan Scudetto.

Atas keberhasilannya itu, Conte diganjar penghargaan Panchina d'Oro (Golden Bench) sebagai pelatih terbaik Serie A musim 2012/2013. Dia mendapat 26 suara mengungguli Vincenzo Montella yang ada di peringkat kedua dengan 23 suara.

Penghargaan ini menjadi yang kedua secara berturut-turut untuk Conte. Tahun lalu, dia juga mendapat penghargaan yang sama.

"Tak pernah mudah menang untuk kedua kalinya. Tapi saya senang diberi penghargaan ini. Mengingat ini dipilih oleh pelatih, ini sangat memuaskan," ujar Conte seperti dikutip Football Italia.

"Di balik penghargaan ini adalah kerja keras dan besarnya semangat, itu adalah komponen penting untuk pelatih manapun, demikian juga dengan pengorbanan dan waktu yang hilang dari keluarga."

"Saya ingin mendedikasikan ini untuk mereka, begitu juga klub, para pemain saya, dan semua staf," kata Conte menambahkan.