Agent SBObet : PREVIEW Liga Champions: Chelsea vs Paris Saint-Germain
Livebetscore : Kalah 3-1 di Parc De Princes pada periode pertama membuat Chelsea menghadapi tantangan berat di leg kedua. Walau begitu, Chelsea punya rekor bagus dalam hal membalikkan keadaan dan Paris Saint-Germain mungkin saja jadi korban selanjutnya di Stamford Bridge, Rabu (9/4) dinihari WIB nanti.
Defisit dua gol saat melawan Napoli di leg pertama pada musim 2011/12 tidak menjadi masalah bagi Chelsea. Dalam perjalanan menjadi juara Liga Champions tahun 2012, Chelsea memang kalah 3-1 di San Paolo, tapi mereka memastikan diri lolos ke babak selanjutnya setelah menang 4-1 melalui 30 menit perpanjangan waktu.
Ada pula sedikit dejavu di mana Napoli yang mereka tekuk saat itu memiliki Ezequiel Lavezzi dan Edinson Cavani, yang keduanya bermain bagi PSG saat ini. Namun kalau membandingkan skuat keseluruhan, skuat PSG saat ini jelas lebih baik dari Napoli saat itu.
Selain Cavani yang akan menggantikan peran Zlatan Ibrahimovic - bintang Swedia ini mengalami cedera saat leg pertama dan belum pulih - di ujung tombak, PSG memiliki bek tangguh sekelas Alex dan Thiago Silva. Di lini tengah, mereka punya Thiago Motta yang pekan lalu mampu menguasai lapangan dan menggeser dominasi trio gelandang serang Chelsea. Ada pula Marco Verratti dan Lucas Moura yang siap mengancam setiap saat. Yang pasti, rekor membalikkan keadaan mereka akan menghadapi ujian berat dari Les Parisiens.
Formasi dengan Cavani sebagai ujung tombak sendiri sudah teruji. PSG menang 3-0 atas Reims dan pasukan Laurent Blanc mulai mendekat ke gelar Ligue 1. Dominasi PSG di Prancis sekaligus memberi persiapan lebih bagi mereka jelang leg kedua sembari Thiago Motta, Blaise Matuidi, dan Ezequiel Lavezzi telah diistirahatkan.
Di lain sisi, Jose Mourinho mungkin mengincar kemenangan ketiganya di Liga Champions setelah mengasuh Porto dan Internazionale. Dengan kata lain, rekor bagus Chelsea kali ini didukung dengan pencapaian yang tak kalah luar biasa dari manajer mereka. Sejauh ini, Mou memang tak pernah gagal di perempat-final Liga Champions dan selalu memastikan diri lolos ke semi-final dalam empat tahun terakhir.
Namun ada satu catatan yang masih harus diperhatikan oleh Mou jelang leg kedua: striker. The Special One memang punya masalah ketajaman di lini depan. Beban berlebih pun akhirnya tertumpuk di pundak para gelandang karena lini depan mereka selain Samuel Eto'o masih diragukan. Padahal Eto'o sendiri masih diragukan tampil dan Fernando Torres sudah kehilangan ketajamannya.
Prakiraan Starting IX:
Livebetscore : Kalah 3-1 di Parc De Princes pada periode pertama membuat Chelsea menghadapi tantangan berat di leg kedua. Walau begitu, Chelsea punya rekor bagus dalam hal membalikkan keadaan dan Paris Saint-Germain mungkin saja jadi korban selanjutnya di Stamford Bridge, Rabu (9/4) dinihari WIB nanti.
Defisit dua gol saat melawan Napoli di leg pertama pada musim 2011/12 tidak menjadi masalah bagi Chelsea. Dalam perjalanan menjadi juara Liga Champions tahun 2012, Chelsea memang kalah 3-1 di San Paolo, tapi mereka memastikan diri lolos ke babak selanjutnya setelah menang 4-1 melalui 30 menit perpanjangan waktu.
Ada pula sedikit dejavu di mana Napoli yang mereka tekuk saat itu memiliki Ezequiel Lavezzi dan Edinson Cavani, yang keduanya bermain bagi PSG saat ini. Namun kalau membandingkan skuat keseluruhan, skuat PSG saat ini jelas lebih baik dari Napoli saat itu.
Selain Cavani yang akan menggantikan peran Zlatan Ibrahimovic - bintang Swedia ini mengalami cedera saat leg pertama dan belum pulih - di ujung tombak, PSG memiliki bek tangguh sekelas Alex dan Thiago Silva. Di lini tengah, mereka punya Thiago Motta yang pekan lalu mampu menguasai lapangan dan menggeser dominasi trio gelandang serang Chelsea. Ada pula Marco Verratti dan Lucas Moura yang siap mengancam setiap saat. Yang pasti, rekor membalikkan keadaan mereka akan menghadapi ujian berat dari Les Parisiens.
Formasi dengan Cavani sebagai ujung tombak sendiri sudah teruji. PSG menang 3-0 atas Reims dan pasukan Laurent Blanc mulai mendekat ke gelar Ligue 1. Dominasi PSG di Prancis sekaligus memberi persiapan lebih bagi mereka jelang leg kedua sembari Thiago Motta, Blaise Matuidi, dan Ezequiel Lavezzi telah diistirahatkan.
Di lain sisi, Jose Mourinho mungkin mengincar kemenangan ketiganya di Liga Champions setelah mengasuh Porto dan Internazionale. Dengan kata lain, rekor bagus Chelsea kali ini didukung dengan pencapaian yang tak kalah luar biasa dari manajer mereka. Sejauh ini, Mou memang tak pernah gagal di perempat-final Liga Champions dan selalu memastikan diri lolos ke semi-final dalam empat tahun terakhir.
Namun ada satu catatan yang masih harus diperhatikan oleh Mou jelang leg kedua: striker. The Special One memang punya masalah ketajaman di lini depan. Beban berlebih pun akhirnya tertumpuk di pundak para gelandang karena lini depan mereka selain Samuel Eto'o masih diragukan. Padahal Eto'o sendiri masih diragukan tampil dan Fernando Torres sudah kehilangan ketajamannya.
Prakiraan Starting IX:
CHELSEA
 Cech Ivanovic, Cahill, Terry, Azpilicueta Lampard, David Luiz Willian, Oscar, Hazard Torres |
PSG
 Sirigu Van der Wiel, Alex, Thiago Silva, Maxwell Matuidi, Motta, Verratti Lucas Moura,Cavani, Lavezzi |
Tidak ada komentar :
Posting Komentar